Jakarta – Nama Anggito Abimanyu menjadi sorotan publik setelah resmi terpilih menjadi Ketua Dewan Komisioner (DK) Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) periode 2025-2030.
Melalui uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) yang digelar pada Senin, 22 September 2025, Komisi XI DPR RI menetapkan Wakil Menteri Keuangan itu sebagai Ketua DK LPS menggantikan Purbaya Yudhi Sadewa yang kini menjadi Menteri Keuangan.
“Komisi XI DPR RI telah memilih secara musyawarah untuk mufakat dan menetapkan Anggota Dewan Komisioner (DK) LPS periode 2025-2030 adalah sebagai berikut: Anggito Abimanyu Ketua DK LPS,” ujar Ketua Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun di Jakarta.
Bagaimana dengan Posisinya Sebagai Wakim Menteri Keuangan?
Perlu diketahui, Anggito saat ini masih aktif mejabat sebagai Wakil Menteri Keuangan.
Pada 21 Oktober 2024 silam, pria yang memiliki gelar PhD itu ditunjuk Presiden Prabowo sebagai Wakil Menteri Keuangan.
Lebih lanjut, terkait posisinya yang masih mejabat sebagai Wamenkeu, Anggito mengaku siap melepas jabatannya tersebut.
“Saya sebagai ASN dan anggota kabinet siap melepaskan jabatan Wamen untuk amanah ini,” ucapnya.
Lantas, bagaimana profil Wamenkeu yang kini didapuk menjadi Ketua DK LPS ini? Berikut ulasannya:
Melihat Profil Singkat Anggito Abimanyu
Anggito Abimanyu diketahui lahir di Bogor pada 19 Februari 1963. Pria yang telah resmi menjadi Ketua DK LPS itu menempuh pendidikan Sarjana Ekonomi di Universitas Gadjah Mada (UGM) dan lulus pada tahun 1985.
Selanjutnya, Anggito meraih gelar Master of Science (MSc.) serta Doctor of Philosophy (PhD.) di University of Pennsylvania, Amerika Serikat, pada 1993.
Selain sebagai birokrat, Bos LPS yang baru itu juga dikenal sebagai akademisi. Anggito tercatat sebagai pengajar di UGM dan pada 2022 menjabat Kepala Departemen Ilmu Ekonomi Sekolah Vokasi UGM.
Rekam Jejak di Pemerintahan
Anggito diketahui pernah menjadi Staf Khusus Menteri Keuangan dan Kepala Badan Kebijakan Fiskal pada 2006-2009.
Pada periode 2012-2014, pria kelahiran Bogor itu menjabat Direktur Jenderal Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah di Kementerian Agama.
Kemudian, pada 2015-2017, Anggito dipercaya memimpin Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH).
Setelah itu, dirinya kembali aktif di dunia akademik hingga akhirnya ditunjuk Presiden Prabowo Subianto sebagai Wakil Menteri Keuangan pada 21 Oktober 2024.