Pemilu 2024 Dikuasai Generasi Muda

0
17

Jakarta – Dosen Ilmu Politik Universitas Bung Karno (UBK), Harsen Roy Tampomuri mengatakan pemilu 2024 adalah pemilu yang dikuasai generasi muda dalam peran sebagai pemilih/konstituen, penyelenggara maupun kandidat eksekutif legislatif. “Kesadaran berpolitik generasi muda kini lagi bergerak dari apatisme menjadi lebih tinggi tingkat partisipasinya, dibuktikan dengan kehadiran generasi muda pada ruang-ruang partai politik, parlemen serta hadirnya pemuda pada organisasi kepemudaan, ormas dan LSM,” ujar Harsen, Kamis, (13/4/2023).

Karena itu dukungan generasi muda akan diserap oleh kandidat personal maupun partai politik yang mampu menarik perhatian generasi muda melalui pendekatan kekinian dan substansi isu yang menjadi kebutuhan anak muda. Seperti ketersediaan lapangan pekerjaan, kesejahteraan, masa depan atlit serta dunia olahraga, e-sport, e-commerce, kesehatan mental dan sebagainya.

“Generasi muda kini merupakan generasi yang bukanlah digital migrant tetapi digital native sehingga pilihan-pilihan rasional kemungkinan besar akan menjadi karakteristik dominan generasi muda di pemilu 2024 seiring meningkatnya ruang informasi dan komunikasi. Harsen berharap pembuktian kinerja generasi muda hasil pemilu 2019 dan 2024 menjadi bagian dari masa depan generasi muda di panggung politik, jangan sampai pemuda hanya menjadi pajangan di etalase gedung parlemen dan pelengkap di ruang-ruang partai politik.

Survey Centre for Strategic and International Studies (CSIS),memperkirakan bahwa Pemilu 2024 akan didominasi oleh generasi Z dan milenial yang berada di rentang usia 17-39 tahun. Berdasarkan hasil survei CSIS, jumlah kedua generasi tersebut mendekati 60% dari total pemilih.