Sudah Mengaku, tapi Pelaku Pemerkosa Masih Melenggang Bebas

0
7

Farida (32), ibu korban NHR (9) kasus pemerkosaan mengaku bingung karena terduga pelaku pemerkosa S alias UH (65) masih melenggang bebas di rumahnya sejak dilaporkan ke polisi 3 bulan lalu. Padahal terduga pelaku sudah mengaku di depan Ketua RT dan warga bahwa ia memerkosa korban sebanyak lima kali. Ketika mempertanyakan hal ini kepada polisi, Farida mengaku dimarahi seorang anggota kepolisian di Polres Metro Jakarta Timur. Dugaan pemerkosaan itu terjadi sebanyak lima kali sepanjang 2021-2022 di rumah dan gudang milik UH di daerah Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur.

“Yang saya bingung, pelaku enggak langsung ditahan pas jujur di Pak RT. Pas lapor ke polisi kenapa enggak langsung ditangkap, kan udah ada korban dan saksi. Saksi yang dengar keterangan UH pas di rumah RT juga banyak,” imbuh dia. Sejak laporan polisi dibuat, kata Farida, korban dan beberapa saksi sudah dipanggil beberapa kali untuk pemeriksaan. Sementara itu, sepengetahuannya, UH baru dipanggil sekali pada April. Ia pun hingga kini belum mendengar kabar terbaru soal kelanjutan laporannya. “Pelaku juga sempat masih nyantai-nyantai aja di rumah (sejak dilaporkan). Sekarang ini, dengar-dengar katanya sudah pindah sekeluarga. Enggak ada yang tahu ke daerah mana,” ujarnya

Farida mengatakan, pemerkosaan terhadap anaknya sudah terjadi sejak 2021 sampai awal Desember 2022. Namun, keluarga korban baru mengetahuinya pada 2023. Modus yang dilakukan UH adalah mengiming-imingi NHR uang jajan Rp 2.000-Rp 5.000. Namun, korban harus mau diajak masuk ke dalam rumah dan gudang UH agar mendapat uang itu. “Tadinya hampir kejadian (pemerkosaan) yang keenam kalinya, di bulan Desember 2022 juga. Cuma gagal karena pas anak saya dipanggil ke gudang, dilihat teman anak saya, DH (12),” ungkap Farida.

Saat itu, DH tidak berprasangka buruk karena tahu NHR sering dipanggil SH untuk membelikan rokok. “Anak saya setelah keluar dari gudang enggak ditanya sama DH. Disangkanya sama DH, NHR disuruh beli rokok karena UH sering nyuruh NHR beli rokok,” terang Farida.