PSSI Mengharap Shin Tae Yong Datang Pada Juli Pertengahan

0
22
Pelatih PSSI Shin Tae Yong

PSSI berharap Shin Tae Yong bisa datang di minggu pertama Juli. Namun, pelatih asal Korea Selatan itu tidak jadi datang karena ada perubahan road map yang menyesuaikan dengan kondisi pandemi wabah covid-19 yang dikirimkan PSSI pada pekan ini.

“Tadinya minggu ini, minggu pertama Juli, paling telat minggu kedua. Saya akan tetap minta Shin Tae Yong ke sini untuk melihat anak-anak. Dikumpulkan, kemudian dikerucutkan. Nanti kalau mau ke Korea [Selatan], dibawa sama dia [Shin Tae Yong] langsung. Jadi diharapkan minggu kedua Juli ini dia datang,” kata Iwan Bule di sela-sela konferensi pers di Kantor Kemenpora, Jumat (3/7).

Ketua Umum PSSI Mochammad Iriawan atau Iwan Bule berharap manajer pelatih Timnas Indonesia asal Korea Selatan Shin Tae Yong sudah berada di Jakarta pada minggu kedua Juli 2020.

PSSI masih bersikeras supaya Shin Tae Yong lebih dulu hadir di Indonesia. Selain efektivitas, banyak hal lain yang menjadi pertimbangan PSSI tidak memenuhi keinginan pelatih asal Korea Selatan itu untuk langsung menggelar TC di Korea Selatan.

“Kalau ke sana langsung nanti sampai di sana di karantina 14 hari. Berarti ada waktu cukup terbuang. Kalau dia ke sini [ Shin Tae Yong ke Jakarta], di tes swab satu hari sudah bisa melatih. Sayang waktu yang terbuang,” ungkapnya.

Sejauh ini, Shin Tae Yong disebut Iwan Bule sudah mengatakan kesediaannya datang ke Jakarta pada saat pertemuan virtual pada Jumat (26/6). Shin Tae Yong juga sudah mengirimkan road map perubahan seperti yang diharapkan.

Namun dari road map yang dikirimkan, hanya untuk Timnas Indonesia U-19 dan U-23 tidak ada untuk Timnas Indonesia. Padahal menurut Iwan Bule, Timnas Indonesia juga memiliki agenda penting yakni tiga pertandingan di lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 dan Piala AFF 2020.

“Kemarin Shin Tae Yong kirim road map, tapi dia minta tetap ke sana [Korea Selatan]. Saya balas lagi, Anda ke sini dulu. Dilihat dulu [pemain], kerucutkan dulu jadi 23 atau 30 pemain, baru silakan bawa.” ujar Iwan Bule. (TN)