Buntut Insiden Kanjuruhan, Kapolda Jatim Dimutasi

0
7

Kapolda Jawa Timur Irjen Nico Afinta dicopot dari jabatannya. Dia dimutasi dari jabatannya usai peristiwa kerusuhan Stadion Kanjuruhan Malang. Nico dipindah menjadi Staf Ahli Sosial dan Budaya (Sahlisosbud) Kapolri.

Mutasi ini tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Nomor ST/2134/X/KEP/2022 tertanggal 10 Oktober 2020. Nico diganti oleh Kapolda Sumatera Barat Irjen Pol Teddy Minahasa. “Ya betul,” kata Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo. Dedi tak menyebut secara rinci penyebab Nico dimutasi. Menurutnya, mutasi adalah hal bisa di internal Polri dalam rangkat penugasan dan kebutuhan organisasi.

“Mutasi adalah hal yang alamiah di organisasi Polri dalam rangka promosi dan meningkatkan kinerja organisasi,” jelasnya.

Sebelumnya pengamat Kepolisian Bambang Rukminto mengatakan, Kapolda Jawa Timur Inspektur Jenderal Nico Afinta memang  seharusnya ikut bertanggung jawab dalam tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 131 orang.

Menurut Bambang, sebagai Kapolda, Nico Afinta adalah penanggung jawab keamanan di wilayah Jawa Timur. Menurut peneliti dari Institute for Security and Strategic Studies (ISeSS) itu insiden maut itu melibatkan personel kepolisian dari lintas Polres dan kesatuan.

“Jadi tidak mungkin Kapolda tidak mengetahui pergerakan anggota dalam event tersebut,” kata Bambang dalam keterangan tertulis di Jakarta pada Selasa, 4 Oktober 2022 lalu.