Surya Paloh dan Prabowo Janji Tidak Saling Memfitnah dan Adu Domba

0
7

Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh berjanji bakal membawa kesejukan dalam menghadapi kontestasi pemilihan umum (Pemilu) 2024 mendatang. Hal itu disampaikan Surya Paloh usai bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Minggu (5/3/2023). Surya Paloh menyatakan bahwa ia tidak ingin ada perpecahan dalam Pemilu 2024 mendatang karena adanya perbadaan pilihan. “Kami berjanji, mudah-mudahan kami terjauhkan dari saling menyalahkan apalagi memfitnah, mengadu domba satu sama lain,” kata Surya Paloh, Minggu.

“Kami mau berdamai dengan kondisi keadaan apapun untuk membangun Indonesia yang kita cintai,” ucapnya menegaskan. Ketua Umum Partai Nasdem pun menekankan pentingnya persatuan dan kesatuan dalam menghadapi Pemilu 2024 mendatang. Surya Paloh berharap, seluruh pihak harus saling menghormati terhadap berbagai perbedaan yang ada. “Mas Bowo (Prabowo) menyatakan pilihan boleh berbeda, tapi spirit kebersamaan menempatkan kepentingan masyarakat di atas kepentingan daripada kedua partai,” kata Surya.

“Semangat ini membantu kita semuanya agar kita menghadapinya dengan tenang, kami ingin membawa suasana yang lebih sejuk, suasana persahabatan, suasana yang membangun kegembiraan dan kebahagiaan,” ucapnya. Sementata itu, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto juga telah sepakat untuk menghadapi Pemilu 2024 mendatang secara damai. “Kita sepakat untuk saling menghormati keputusan politik masing-masing, kita sepakat bahwa kita ingin suasana bangsa dan negara selalu dalam keadaan damai, dalam keadaan rukun, dalam keadaan bersatu,” kata Prabowo

Prabowo menilai, perbedaan pandangan atau pilihan politik merupakan suatu hal yang wajar. Namun, perbedaan itu harus tetap dalam koridor kebersamaan demi persatuan Indonesia. “Bahwa persaingan, rivalitas itu perlu, kita tidak boleh takut dengan oposisi, tapi oposisi yang selalu konstruktif, selalu damai, dan selalu dalam kerangka NKRI, selalu dalam kerangka Pancasila, selalu dalam kerangka Bhinneka Tunggal Ika,” tutur Prabowo.

Adapun pertemuan ini merupakan pertemuan balasan setelah Prabowo Subianto mengunjungi Surya Paloh di Tower Nasdem, Jakarta Pusat, pada 1 Juni 2022 lalu. Partai Gerindra sendiri telah menjalin komunikasi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Kendati demikian, koalisi ini belum menetapkan bakal calon presiden yang akan diusung pada Pemilu 2024. Sementara itu, Partai Nasdem tengah melakukan komunikasi bersama Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk membentuk Koalisi Perubahan. Ketiga partai ini pun sama-sama mendukung mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, untuk diusulkan menjadi bakal calon presiden dari koalisi mereka.