Saat ini para koruptor dapat melenggang kembali duduk menjadi pejabat negeri ini dengan mencalonkan diri sebagai anggota legislatip baik di daerah maupun di nasional, hal ini dikarenakan partai tidak berdaya dan tidak ada keinginan seperti yang diinginkan masyarakat bahwa pemimpin adalah orang yang dapat menjadi contoh baik namun semunya bertepuk sebelah mata, padahal KPU sangat merespon dengan membuat larangan napi koruptor namun dosa partai yang tidak mau peduli dan berkesan cuci tangan, seharusnya partai dan kpu dan keinginan masyarakat sejalan, dan bilamana partai tegas tentunya para koruptor tidak memiliki kuasa karena semunya partai politiklah yang dapat mengusung mereka, dosa partai yang harus diingat dan jangan pilih partai tersebut,.
Jakarta, 8 Nov 2018
Bonar Sinaga – Jakarta
