Erick Thohir Ajak Jenderal, BIN dan KPK Masuk BUMN

0
36
Kantor Kementrian BUMN

Menteri BUMN Erick Thohir telah melakukan perombakan besar-besaran pada perusahaan pelat merah sejauh ini. Dalam perombakan ini, Erick memasukkan sejumlah tokoh, dari jenderal, petinggi Badan Intelijen Negara (BIN), hingga mantan petinggi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Berikut sejumlah nama petinggi BUMN hasil rombakan Erich Thohir merombak PT Bukit Asam Tbk atau PTBA. memasang Carlo Brix Tewu sebagai komisaris. Carlo sebelumnya menjabat sebagai Deputi Bidang Hukum dan Perundang-undangan Kementerian BUMN.

Di PTBA, Erick juga memasukkan Andi Pahril Pawi sebagai komisaris independen. Mengutip laman PTBA, Andi pernah menempati sejumlah posisi antara lain Staf Ahli Bidang Pertahanan dan Keamanan BIN (2017), Kepala Biro Pengamanan Sekretariat Militer Presiden (2014), dan Kepala Biro Personel TNI dan Polri Sekretariat Militer Presiden (2012).

Kemudian, di PT Aneka Tambak Tbk, Erick memasukkan Bambang Sunarwibo sebagai komisaris menggantikan Zaelani. Bambang sendiri saat ini menjabat sebagai Sekretaris Utama Badan Intelijen Negara (BIN).

Erick juga memasukkan mantan petinggi KPK di PT PLN (Persero). Ia adalah Amien Sunaryadi yang pernah menjabat sebagai Wakil Ketua KPK dan Ketua SKK Migas, kini menjadi komisaris utama PLN.

Berikutnya mantan petinggi KPK yang masuk ke BUMN ialah Chandra Hamzah yang kini menjadi komisaris utama PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau Bank BTN. (CPK)