Warning, 2050 Jakarta Tenggelam

0
61
Banjir Jakarta

Direktur Utama PAM Jaya Arief Nasrudin menyoroti tingginya penggunaan air tanah yang cukup besar di wilayah DKI Jakarta. Hal itu terjadi lantaran penggunaan air tanah yang tidak segera diselesaikan.

Arief menjelaskan 90 persen wilayah Jakarta khususnya di bagian utara diprediksi akan tenggelam pada 2050.

“Salah satu hal yang saat ini menjadi tantangan kita bersama, bahwasanya di Provinsi DKI Jakarta isu tentang air minum yang memang masih tingginya pengambilan penggunaan dari air tanah,” kata Arief di acara konsultasi publik rencana kerja sama pengembangan SPAM di Provinsi DKI Jakarta, Senin (8/8/2022).

Arief kemudian menyoroti isu lain terkait penyediaan air minum yang saat ini belum dapat memenuhi kebutuhan masyarakat. Dia berharap PAM Jaya dapat memberikan pasokan air mencapai 100 persen kepada masyarakat.

“Kemudian hal lain yang menjadi isu kami PAM Jaya dari sisi penyediaan air minum saat ini belum cakupannya memenuhi dari keinginan masyarakat DKI Jakarat,” ujar Arief.

Sementara itu Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDIP Ida Mahmudah meminta ketegasan Pemprov DKI terkait aturan pemakaian air tanah.

“Ini memang ketegasan pemda DKI terkait aturan pemakaian air tanah,” kata Ida kepada wartawan, Senin (8/8/2022).

Ida mendorong adanya peraturan daerah (perda) terkait penggunaan air tanah ini. Dia berharap terkait aturan penggunaan air tanah ini harus menjadi perhatian bersama.

“Kalau kita mau mencegah adanya kekurangan air tanah ya seharusnya kita segera mungkin menetapkan Perda yang sudah dibuat DPRD. Nah saya berharap ini memang menjadi konsen kita bersama bahwa aturan yang sudah dibuat untuk ditegakkan, ini yang pasti,” Ujarnya (CPK)